GKI Klasis Jakarta I
GKI Pulo Mas Jakarta
Sejarah singkat
Pada mulanya ada persekutuan umat Kristen dari kumpulan keluarga-keluarga yang bertempat tinggal di sekitar Pulo Mas, Kampung Baru, Rawamangun Tegalan, Rawasari, Kampung Ambon, Utan Kayu, Pulo Asam, Kayu Putih, dengan jumlah lebih kurang 100 kepala keluarga yang mencakup sekitar 300 orang. Persekutuan Kristen ini bertumbuh dan berkembang secara mandiri, meskipun belum memiliki status yang jelas dalam masalah afiliasinya.
Dengan pertolongan Tuhan, jemaat ini berhasil membeli sebidang tanah di Jl. Batu Wulung 20 Pulo Mas dan mereka bertekad untuk membangun rumah ibadah di atas tanah tersebut. Pada tanggal 1 April 1984, dengan sebuah kebaktian yang dipimpin oleh Pdt. J. Lekahena, mereka memulai pembangunannya. Pembangunan ini berjalan lancar dan diresmikan pada tanggal 25 Desember 1984, sekaligus dipergunakan untuk perayaan Natal.
Selama lebih dari sepuluh tahun kehidupan jemaat ini, dengan mengalami berbagai pengalaman yang dapat dilukiskan sebagai orang yang teraniaya dalam Lukas 10:25-37, jemaat ini makin merasa perlu untuk bergabung dengan salah satu sinode. Karena itu, sepanjang tahun 1993 dirintis hubungan dengan jemaat GKI Rawamangun. Langkah penggabungan ini terwujud pada tanggal 16 Januari 1994 jemaat ini diberi status sebagai Pos Kebaktian Pulo Mas dari GKI Rawamangun dalam sebuah kebaktian peresmian yang dilayani oleh Pdt. Rudianto Djajakartika, yang pada waktu itu menjabat sebagai pendeta konsulen dari GKI Rawamangun.
Kemudian, status Pos Kebaktian Pulo Mas pun ditingkatkan menjadi Bajem pada tanggal 27 Juli 1996 dalam sebuah kebaktian peresmiannya yang dilayani oleh Pdt. M. John Takain, juga ketika beliau menjabat selaku pendeta konsulen dari GKI Rawamangun. Menyusul tahap berikutnya, pada tanggal 28 Agustus 1997, dilaksanakan kebaktian pendewasaan yang dilayani oleh Pdt. Immanuel Nurtjahjo Pribadi selaku pendeta GKI Rawamangun.
Sesudah memasuki tahap pendewasaan, terbentang banyak kesempatan untuk mewujudkan harapan-harapan jemaat dalam melaksanakan hakikat persekutuan dengan tugas kesaksian dan pelayanan di tengah masyarakat.
Pendewasaan
28 Agustus 1997Jadwal ibadah
Umum | 09.00 |
Anak | 09.30 |
Remaja | 09.30 |
Statistik Anggota Jemaat
Sidi | Baptisan | ||
---|---|---|---|
Pria | Wanita | Pria | Wanita |
15 | 16 | 86 | 132 |
Total anggota jemaat | 249 |
Pendeta Jemaat
- Pdt. Setyo Haryo Mahanduro
Bakal jemaat
Pos
- -