Yesaya 42: 1-9; Mazmur 36: 6-12; Ibrani 9: 11-15; Yohanes 12: 1-11
Selamat hari Senin Pekan Suci.
Fiorenza, seorang tokoh feminis menulis sebuah buku tentang perempuan yang mengurapi Tuhan Yesus dalam bacaan kita sesuai dengan perkataan Tuhan Yesus: Yohanes 12:7-8 (TB) Maka kata Yesus: "Biarkanlah dia melakukan hal ini mengingat hari penguburan-Ku. Karena orang-orang miskin selalu ada pada kamu, tetapi Aku tidak akan selalu ada pada kamu."Ya. Buku itu "Untuk mengenang perempuan ini". Di saat semua orang fokus kepada kemuliaan Yesus, Maria mengurapi-Nya, menyatakan hormat atas kasih yang Tuhan berikan kepada dunia (Maz. 36 : 6-12). Semua itu karena ketaatan-Nya sebagai hamba Tuhan. Yesaya 42:6-7 (TB) "Aku ini, TUHAN, telah memanggil engkau untuk maksud penyelamatan, telah memegang tanganmu; Aku telah membentuk engkau dan memberi engkau menjadi perjanjian bagi umat manusia, menjadi terang untuk bangsa-bangsa, untuk membuka mata yang buta, untuk mengeluarkan orang hukuman dari tempat tahanan dan mengeluarkan orang-orang yang duduk dalam gelap dari rumah penjara. Itulah yang dilakukan Tuhan Yesus bagi dunia. Dan kasih-Nya itu ditegaskan oleh penulis kitab Ibrani: Ibrani 9:15 (TB) Karena itu Ia adalah Pengantara dari suatu perjanjian yang baru, supaya mereka yang telah terpanggil dapat menerima bagian kekal yang dijanjikan, sebab Ia telah mati untuk menebus pelanggaran-pelanggaran yang telah dilakukan selama perjanjian yang pertama.
Karena itu di masa persiapan kasih terbesar di dunia, persembahkanlah apa yang terbaik. Jika Maria menuang minyak narwastu seharga 300 dinar (upah kerja 300 hari), apa yang kita persembahkan dalam syukur kita?
Doa :
Keluarga petugas medis dan paramedis.