Yesaya 8:23-9:3; Mazmur 27:1, 4-9; 1 Korintus 1:10-18; Matius 4:12-23
Selamat Hari Minggu Ketiga Setelah Epifani.
Pertolongan Tuhan adalah yang menentramkan hati setiap orang yang menghadapi kegelapan hidup (band. Yes. 8:23). Karena itu pemazmur menyatakan betapa bersukacitanya ditolong Tuhan. Mazmur 27:4-5 (TB) Satu hal telah kuminta kepada TUHAN, itulah yang kuingini: diam di rumah TUHAN seumur hidupku, menyaksikan kemurahan TUHAN dan menikmati bait-Nya.
Sebab Ia melindungi aku dalam pondok-Nya pada waktu bahaya; Ia menyembunyikan aku dalam persembunyian di kemah-Nya, Ia mengangkat aku ke atas gunung batu. Dan harapan itu menjadi nyata di dalam Tuhan. Yesaya 9:2-4 (TB) (9-1) Bangsa yang berjalan di dalam kegelapan telah melihat terang yang besar; mereka yang diam di negeri kekelaman, atasnya terang telah bersinar. (9-2) Engkau telah menimbulkan banyak sorak-sorak, dan sukacita yang besar; mereka telah bersukacita di hadapan-Mu, seperti sukacita di waktu panen, seperti orang bersorak-sorak di waktu membagi-bagi jarahan. (9-3) Sebab kuk yang menekannya dan gandar yang di atas bahunya serta tongkat si penindas telah Kaupatahkan seperti pada hari kekalahan Midian.
Umat merasakan kelegaan karena pertolongan Tuhan. Kedatangan Tuhan Yesus menggenapkan apa yang dituliskan dalam kitab Yesaya (Yes. 8:23-9:3, band. Mat. 4:12-17), dan untuk itu Dia memanggil para murid (Mat. 4:18-22) untuk mewartakan Injil. Matius 4:23 (TB) Yesus pun berkeliling di seluruh Galilea; Ia mengajar dalam rumah-rumah ibadat dan memberitakan Injil Kerajaan Allah serta melenyapkan segala penyakit dan kelemahan di antara bangsa itu.Dan pengutusan itu diberikan kepada setiap orang untuk mewartakan Injil Kerajaan Allah juga seperti Paulus. 1 Korintus 1:17 (TB) Sebab Kristus mengutus aku bukan untuk membaptis, tetapi untuk memberitakan Injil; dan itu pun bukan dengan hikmat perkataan, supaya salib Kristus jangan menjadi sia-sia.
Pengutusan itu juga berlaku untuk setiap orang percaya. Bersediakah kita?
Doa :
Jemaat yang sudah melakuan kegiatan ibadah dan kegiatan lain di masa normal baru.
