Mazmur 23; 1 Samuel 15:32-34; Yohanes 1:1-9
Selamat hari Sabtu.
Tuhan adalah gembala bagi umat-Nya. Seperti kata Daud dalam Mazmur 23 tentang tindakan Tuhan kepada unat-Nya. Dia tidak hanya memelihara umat-Nya (Mzm. 23:1-3), namun juga ketika mereka dalam bahaya. Mazmur 23:4 (TB) Sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman, aku tidak takut bahaya, sebab Engkau besertaku; gada-Mu dan tongkat-Mu, itulah yang menghibur aku. Bahkan dalam peperanganpun Tuhan juga beserta (Mzm. 23:5-6). Oleh karena itu ketika Agag raja yang kejam; yang membunuh anak-anak, maka Samuel menyatakan murka Tuhan kepada Agag (1Sam. 15:32-34). Kasih Allah menjadi nyata dengan karya kasih-Nya bagi dunia dalam kegelapan. Yohanes 1:1-5 (TB) Pada mulanya adalah Firman; Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah. Ia pada mulanya bersama-sama dengan Allah. Segala sesuatu dijadikan oleh Dia dan tanpa Dia tidak ada suatu pun yang telah jadi dari segala yang telah dijadikan. Dalam Dia ada hidup dan hidup itu adalah terang manusia. Terang itu bercahaya di dalam kegelapan dan kegelapan itu tidak menguasainya.
Tuhan Yesus Kristus, sang terang dunia itu sudah datang (Yoh. 1:9) dan menyatakan kasih-Nya kepada dunia.
Tidakkah kita bersyukur atas kasih Tuhan kepada kita? Tidakkah kita memuji Dia?
Doa :
Keluarga mempunyai perencanaan kehidupan di masa krisis yang matang.