Mazmur 68:25-36; 2 Samuel 6:16-23; Lukas 7:31-35
Selamat hari Rabu.
Hidup adalah untuk memui dan memuliakan Tuhan. Itulah prinsip hidup Daud ketika Mikhal menghina perbuatan Daud saat mengawal Tabut Tuhan masuk ke Yerusalem. Dan Daud berkata: 2 Samuel 6:21-22 (TB) Tetapi berkatalah Daud kepada Mikhal: "Di hadapan TUHAN, yang telah memilih aku dengan menyisihkan ayahmu dan segenap keluarganya untuk menunjuk aku menjadi raja atas umat TUHAN, yakni atas Israel, — di hadapan TUHAN aku menari-nari, bahkan aku akan menghinakan diriku lebih dari pada itu; engkau akan memandang aku rendah, tetapi bersama-sama budak-budak perempuan yang kaukatakan itu, bersama-sama merekalah aku mau dihormati."Tuhan adalah segalanya bagi Daud karena Daud tahu: sumber kehidupannya adalah Tuhan karena itu Daud menjadikan Tuhan bertahta dalam hatinya. Karena itu pemazmur berkata; Mazmur 68:34-35 (TB) (68-35) Akuilah kekuasaan Allah; kemegahan-Nya ada di atas Israel, kekuasaan-Nya di dalam awan-awan. (68-36) Allah adalah dahsyat dari dalam tempat kudus-Nya; Allah Israel, Dia mengaruniakan kekuasaan dan kekuatan kepada umat-Nya. Terpujilah Allah!
Tuhan memang patut dipuji dan dimuliakan karena kasih-Nya kepada umat. Oleh karena otu Tuhan Yesus heran dengan apa yang dilakukan oleh orang sebangsa-Nya; mereka tidak menyambut Yohanes pembaptis, dan menolak Yesus, hingga Tuhan Yesus berkata; Lukas 7:33-35 (TB) Karena Yohanes Pembaptis datang, ia tidak makan roti dan tidak minum anggur, dan kamu berkata: Ia kerasukan setan.
Kemudian Anak Manusia datang, Ia makan dan minum, dan kamu berkata: Lihatlah, Ia seorang pelahap dan peminum, sahabat pemungut cukai dan orang berdosa. Tetapi hikmat dibenarkan oleh semua orang yang menerimanya."
Dan seperti perkataan Tuhan Yesus, mereka yang menerima anugerah keselamatan adalah diterima oleh mereka yang menerima kebenaran.
Doa :
Anggota jemaat memahami arti pelayanan dalam kehidupan berjemaat.