GKI Sinode Wilayah Jawa Tengah

Login
Remember me

Hidup Berhikmat

Terpublikasi Mon, 19 Aug 2024   

oleh:

1 Raja-raja 2:10-12; 3:3-14; Mazmur 111; Efesus 5:15-20; Yohanes 6:51-58

Minggu Ketigabelas Setelah Pentakosta

Salomo sebagai seorang raja baru menggantikan Daud, ayahnya (1 Raj. 2:10-12) merasa dirinya masih muda, dan ketika Tuhan memperbolehkan Salomo meminta apapun, Salomo meminta kebijaksanaan (1 Raj. 3:9). Hikmat diperlukan oleh setiap orang dalam menjalani hidup, sebagaimana kata pemazmur; Mazmur 111:10 (TB)  Permulaan hikmat adalah takut akan TUHAN, semua orang yang melakukannya berakal budi yang baik. Puji-pujian kepada-Nya tetap untuk selamanya. Lalu bagaimana kita bisa menjadi orang berhikmat?
Tuhan Yesus mengingatkan kepada orang banyak yang mencari Dia karena pernah menikmati roti karena mujizat Tuhan. Mereka diajak untuk mencari roti kehidupan (Yoh. 6:26-27), dan Dialah Roti Kehidupan dari Sorga, bukan manna, seperti kepercayaan orang Yahudi. Yohanes 6:51 (TB)  Akulah roti hidup yang telah turun dari sorga. Jikalau seorang makan dari roti ini, ia akan hidup selama-lamanya, dan roti yang Kuberikan itu ialah daging-Ku, yang akan Kuberikan untuk hidup dunia."

Percaya kepada Tuhan, sang Roti Kehidupan menjadikan kita selamat. Dalam keselamatan yang Tuhan beri, kita diajak untuk mempunyai hidup sebagai anak-anak terang, yang tidak lagi melakukan kehidupan yang dilandasi oleh nafsu dan keinginan diri sendiri. Efesus 5:18-21 (TB)  Dan janganlah kamu mabuk oleh anggur, karena anggur menimbulkan hawa nafsu, tetapi hendaklah kamu penuh dengan Roh, dan berkata-katalah seorang kepada yang lain dalam mazmur, kidung puji-pujian dan nyanyian rohani. Bernyanyi dan bersoraklah bagi Tuhan dengan segenap hati. Ucaplah syukur senantiasa atas segala sesuatu dalam nama Tuhan kita Yesus Kristus kepada Allah dan Bapa kita dan rendahkanlah dirimu seorang kepada yang lain di dalam takut akan Kristus. 

Hiduplah benar dengan mengikut jalan Tuhan.

Doa:
Anggota jemat yang rajin berdoa.