Mazmur 72:1-7, 18-19; Yesaya 4:2-6; Kisah Para Rasul 1:12-17, 21-26
Selamat hari Kamis.
Raja adalah cerminan keadilan Tuhan dalam kehidupan umat. Untuk itulah Salomo memohon supaya raja dan anak raja memerintah dengan keadilan (Mzm. 72:1-2) karena itu akan berdampak kepada kehidupan umat. Mazmur 72:3-4 (TB) Kiranya gunung-gunung membawa damai sejahtera bagi bangsa, dan bukit-bukit membawa kebenaran!
Kiranya ia memberi keadilan kepada orang-orang yang tertindas dari bangsa itu, menolong orang-orang miskin, tetapi meremukkan pemeras-pemeras!
Jika terjadi sebaliknya, tentulah yang terjadi adalah kerusakan alam dan kesengsaraan bagi orang yang miskin dan tertindas. Hidup orang yang dekat dengan kuasa menikmati kemudahan, yang jauh dari kekuasaan mengalami sengsara. Yesaya mengingatkan: jika tunas Tuhan dinyatakan kepada orang-orang yang dianggap tak berguna (karena itu ditinggalkan di Yerusalem, tidak diangkut ke Babel) akan ditahirkan. Yesaya 4:2-4 (TB) Pada waktu itu tunas yang ditumbuhkan TUHAN akan menjadi kepermaian dan kemuliaan, dan hasil tanah menjadi kebanggaan dan kehormatan bagi orang-orang Israel yang terluput. Dan orang yang tertinggal di Sion dan yang tersisa di Yerusalem akan disebut kudus, yakni setiap orang di Yerusalem yang tercatat untuk beroleh hidup, apabila TUHAN telah membersihkan kekotoran puteri Sion dan menghapuskan segala noda darah Yerusalem dari tengah-tengahnya dengan roh yang mengadili dan yang membakar.
Hanya Tuhan yang memilii keadilan, dan memerintah dengan kebijakan. Murid-murid Tuhan setelah kenaikan-Nya ke Surga berkumpul di ruang atas rumah tempat mereka berkumpul untuk bersekutu dan memilih pengganti Yudas. Mereka berdoa; Kisah Para Rasul 1:24-25 (TB) Mereka semua berdoa dan berkata: "Ya Tuhan, Engkaulah yang mengenal hati semua orang, tunjukkanlah kiranya siapa yang Engkau pilih dari kedua orang ini, untuk menerima jabatan pelayanan, yaitu kerasulan yang ditinggalkan Yudas yang telah jatuh ke tempat yang wajar baginya."
Dan terpilihlah Matias (Kis. 1:26) menggenapi jumlah rasul untuk memimpin jemaat.
Hidup, pelayanan, pemerintahan adalah milik Tuhan. Jadikan Dia yang utama dalam hidup setiap orang percaya.
Doa:
Tersedia lapangan pekerjaan yang sesuai zaman.

![[Logo MITRA]](/img/logomitra.png)
