Mazmur 133; Daniel 1: 1-21; Kisah Para Rasul 2: 42-47
Selamat hari Kamis.
Persaudaraan yang rukun, itulah yang diharapkan ada dalam hidup persekutuan (Maz. 133). Sekalipun tidak selalu mudah hidup dalam persekutuan yang erat dan akrab. Sama seperti yang dialami oleh Daniel, Hananya, Misael dan Azarya (Dan. 1: 11). Dalam kesehatian, mereka taat dan setia kepada Tuhan. Daniel 1:8-9 (TB) Daniel berketetapan untuk tidak menajiskan dirinya dengan santapan raja dan dengan anggur yang biasa diminum raja; dimintanyalah kepada pemimpin pegawai istana itu, supaya ia tak usah menajiskan dirinya. Maka Allah mengaruniakan kepada Daniel kasih dan sayang dari pemimpin pegawai istana itu; Keempat pemuda itu bersama-sama mau setia kepada Tuhan.
Bagaimana hidup orang yang bersandar kepada Tuhan? Yang percaya kepada Tuhan yang bangkit dan menang?
Kitab Kisah Para Rasul mencatat bagaimana hidup jemaat mula-mula. Bagaimana mereka bertekun bersehati dalam kesetiaan kepada Tuhan dan perhatian kepada sesama (Kis. 2 : 42-47).
Bukankah ini yang mesti kita wujudkan dalam persekutuan kita; jemaat sekalipun masih kita lakukan secara online, dan dalam kehidupan keluarga?
Doa :
Pemerintah yang melakukan pendistribusian vaksin ke berbagai wilayah dengan baik.