Mazmur 34; Kidung Agung 7: 10-8: 4; Yohanes 6: 25-35
Selamat hari Rabu.
Gambaran bagaimana cinta itu menyenangkan bahkan menjadikan setiap kita yang memiliki melihat keindahan segala yang ada pada kita, itulah yang digambarkan oleh penulis kitab Kidung Agung. Bukankah demikian cinta Tuhan bagi kita? Itulah yang disaksikan oleh pemazmur;
Mazmur 34:17-18 (TB) (34-18) Apabila orang-orang benar itu berseru-seru, maka TUHAN mendengar, dan melepaskan mereka dari segala kesesakannya. (34-19) TUHAN itu dekat kepada orang-orang yang patah hati, dan Ia menyelamatkan orang-orang yang remuk jiwanya. Tuhan itu mendengar dab memberi perlindungan sudah terbukti. Tidakkah kasih-Nya kita rasakan dalam hidup kita?
Dalam kesaksian-Nya Tuhan Yesus menyatakan bahwa Dia adalah roti hidup. Namun bukan roti seperti yang telah Ia berikan kepada orang banyak yang mencari dan mengikuti-Nya (Yoh. 6 : 26). Dia menyatakan diri sebagai roti hidup; Yohanes 6:27 (TB) Bekerjalah, bukan untuk makanan yang akan dapat binasa, melainkan untuk makanan yang bertahan sampai kepada hidup yang kekal, yang akan diberikan Anak Manusia kepadamu; sebab Dialah yang disahkan oleh Bapa, Allah, dengan meterai-Nya."Itu semua dengan percaya dan mempercayakan hidup kita kepada Tuhan.
Yohanes 6:29 (TB) Jawab Yesus kepada mereka: "Inilah pekerjaan yang dikehendaki Allah, yaitu hendaklah kamu percaya kepada Dia yang telah diutus Allah."
Dialah yang menyelamatkan kita dan dunia ini, dan bukan manna (Yoh. 6 : 30-31).
Jadikan Tuhan menjadi pokok selamat kita sekeluarga, bukan saat yang baik saja namun juga saat yang sulit.
Doa :
Pemerintah yang menyediakan sarana pembangunan kehidupan keluarga.