Mazmur 50: 1-6; 1 Raja 11: 26-40; 2 Korintus 2: 12-17
Selamat hari Kamis.
Kuasa dan kekuasaan jika tidak dipergunakan dengan baik menjadi bumerang bagi pemiliknya. Begitu juga dengan Salomo. Ketika ia berpaling dari Tuhan, maka Tuhan menjadikan Israel terpecah dua, sekalipun setelah ia mati (1 Raj. 11 : 34-36). 1 Raja-raja 11:33 (TB) Sebabnya ialah karena ia telah meninggalkan Aku dan sujud menyembah kepada Asytoret, dewi orang Sidon, kepada Kamos, allah orang Moab dan kepada Milkom, allah bani Amon, dan ia tidak hidup menurut jalan yang Kutunjukkan dengan melakukan apa yang benar di mata-Ku dan dengan tetap mengikuti segala ketetapan dan peraturan-Ku, seperti Daud, ayahnya. Penyelewengan Salomo telah menjadikan murka Tuhan, seperti kata pemazmur (band. Maz. 50 : 1-6); Tuhan mengadili dengan adil. Tuhan menghendaki kita, umat milik kepunyaan - Nya berjalan dengan taat dan setia, seperti kata Paulus ketika ia memberitakan Pekabaran Injilnya: 2 Korintus 2:14 (TB) Tetapi syukur bagi Allah, yang dalam Kristus selalu membawa kami di jalan kemenangan-Nya. Dengan perantaraan kami Ia menyebarkan keharuman pengenalan akan Dia di mana-mana.
Tentu bukan berarti tanpa rintangan namun segala jalan Tuhan adalah kebaikan.
Doa :
Pelaksanaan vaksinasi di seluruh Indonesia dengan baik dan lancar.
