GKI Sinode Wilayah Jawa Tengah

Login
Remember me

Hidup Mencari Tuhan

Terpublikasi Thu, 19 Jun 2025   

oleh:

Mazmur 42; dan 43; Kejadian 24:1-21; Roma 2:17-29

Selamat hari Kamis.

Tuhan itu dekat kepada umat-Nya, dan menjadi kekuatan di jalan hidup mereka. Itulah yang menjadi kekuatan setiap umat. Itulah yang juga menjadi kerinduan pemazmur kala kuasa Tuhan tidak nampak bagi dirinya. Dia mencari dan ingin mendapatkannya. Mazmur 42:10-11 (TB)  (42-11) Seperti tikaman maut ke dalam tulangku lawanku mencela aku, sambil berkata kepadaku sepanjang hari: "Di mana Allahmu?"
(42-12) Mengapa engkau tertekan, hai jiwaku, dan mengapa engkau gelisah di dalam diriku? Berharaplah kepada Allah! Sebab aku bersyukur lagi kepada-Nya, penolongku dan Allahku!
Dalam kegundahan jugalah Abraham yang telah tua dan lanjut umurnya memanggil hambanya yang paling tua untuk mencarikan calon istri bagi Ishak. Abraham ingin Ishak mempunyai istri dari tempat asalnya (Kej. 24:2-4). Dalam penyertaan Tuhan, hamba itu mendapatkan petunjuk Tuhab untuk calon istri Ishak (Kej. 24:5-21). Tuhan yang menolong hamba itu dengan tanda yang Tuhan nyatakan. Kala menerangkan tentang hukum Taurat dan sunat, Paulus mengingatkan supaya mereka menjadi orang yang sunat hati, yang mau taat dan setia kpada Tuhan dalam perjalanan hidupnya. Roma 2:28-29 (TB)  Sebab yang disebut Yahudi bukanlah orang yang lahiriah Yahudi, dan yang disebut sunat, bukanlah sunat yang dilangsungkan secara lahiriah. Tetapi orang Yahudi sejati ialah dia yang tidak nampak keyahudiannya dan sunat ialah sunat di dalam hati, secara rohani, bukan secara hurufiah. Maka pujian baginya datang bukan dari manusia, melainkan dari Allah.  

Bukan ketaatan jasmani yang dibutuhkan namun ketaatan hidup yang dilakukan dalam kehidupan yang mencari dan mengutamakan Tuhan.

Doa:
Tersedia lapangan pekerjaan yang sesuai zaman.