Mazmur 119:9-16; Hagai 2:2-10, 21-24; Yohanes 12:34-50
Selamat hari Rabu.
Bait Allah adalah kebanggan bagi Israel namun saat Zerubabel memerintah ternyata keadaannya memprihatinkan. Karena itulah datang firman Tuhan kepada Hagai tentang Bait Allah yang kemegahannya Kan lebih dari sebelumnya (Hagai 2:3-6). Hagai 2:6-9 (TB) (2-7) Sebab beginilah firman TUHAN semesta alam: Sedikit waktu lagi maka Aku akan menggoncangkan langit dan bumi, laut dan darat; (2-8) Aku akan menggoncangkan segala bangsa, sehingga barang yang indah-indah kepunyaan segala bangsa datang mengalir, maka Aku akan memenuhi Rumah ini dengan kemegahan, firman TUHAN semesta alam. (2-9) Kepunyaan-Kulah perak dan kepunyaan-Kulah emas, demikianlah firman TUHAN semesta alam. (2-10) Adapun Rumah ini, kemegahannya yang kemudian akan melebihi kemegahannya yang semula, firman TUHAN semesta alam, dan di tempat ini Aku akan memberi damai sejahtera, demikianlah firman TUHAN semesta alam."
Pernyataan Tuhan itu dibuktikan dengan perbaikan Bait Allah, dan menjadikan Zerubabel sebagai kebanggaan bagi Tuhan (Hag. 2:21-24).
Firman Tuhan adalah kesukaan bagi umat. Seperti yang dikatakan pemazmur. Mazmur 119:15-16 (TB) Aku hendak merenungkan titah-titah-Mu dan mengamat-amati jalan-jalan-Mu. Aku akan bergemar dalam ketetapan-ketetapan-Mu; firman-Mu tidak akan kulupakan. Namun sayangnya sekalipun Firman itu telah menjadi manusia dan berkarya di dunia, orang Yahudi masih menanyakan tentang kuasa-Nya sehingga Tuhan Yesus mengingatkan mereka (Yoh 12:34-36, band. Yoh. 1:14) seperti yang dinubuatkan tentang mereka (Yoh. 12:37-43), dan Tuhan Yesus menegaskan tentang mereka yang percaya. Yohanes 12:44-45 (TB) Tetapi Yesus berseru kata-Nya: "Barangsiapa percaya kepada-Ku, ia bukan percaya kepada-Ku, tetapi kepada Dia, yang telah mengutus Aku; dan barangsiapa melihat Aku, ia melihat Dia, yang telah mengutus Aku. Dan bagaimana mereka yang tidak mau percaya sekalipun Dia telah datang ke dalam dunia. Yohanes 12:46-48 (TB) Aku telah datang ke dalam dunia sebagai terang, supaya setiap orang yang percaya kepada-Ku, jangan tinggal di dalam kegelapan. Dan jikalau seorang mendengar perkataan-Ku, tetapi tidak melakukannya, Aku tidak menjadi hakimnya, sebab Aku datang bukan untuk menghakimi dunia, melainkan untuk menyelamatkannya. Barangsiapa menolak Aku, dan tidak menerima perkataan-Ku, ia sudah ada hakimnya, yaitu firman yang telah Kukatakan, itulah yang akan menjadi hakimnya pada akhir zaman.
Dan bahwa semua yang Ia ucapkan berasal dari Bapa (Yoh. 12:49-50).
Mari sebagai umat yang telah membaca dan menghayati Firman Tuhan, kita percaya dan mempercayakan diri kita kepada Tuhan.
Doa :
Anggota jemaat memahami arti pelayanan dalam kehidupan berjemaat.