1 Raja-raja 3:5-12; Mazmur 119:129-136; Roma 8:26-39; Matius 13:31-33, 44-52
Minggu Biasa Kedelapan.
Hikmat bisa diambil dari siapa saja dan apa saja. Namun yang paling penting adalah hikmat Tuhan (1 Raj. 3:6). Itulah hikmat yang diminta Salomo kepada Tuhan. Hikmat itulah yang menuntun Daud selama hidupnya memerintah. Hikmat yang juga menuntun umat dalam hidup mereka (Mzm. 119:129-136). Hikmat itulah yang menjadikan setiap orang percaya menjadi berkat bagi setiap orang. Seperti perumpamaan tentang Kerajaan Sorga (Mat. 13:31-33, 44-52) yang menunjukkan kedamaian dan kesejahteraan hendaklah diwujudkan dalam hidup kita, orang beriman yang telah menerima keselamatan dari Tuhan. Roma 8:26-28 (TB) Demikian juga Roh membantu kita dalam kelemahan kita; sebab kita tidak tahu, bagaimana sebenarnya harus berdoa; tetapi Roh sendiri berdoa untuk kita kepada Allah dengan keluhan-keluhan yang tidak terucapkan. Dan Allah yang menyelidiki hati nurani, mengetahui maksud Roh itu, yaitu bahwa Ia, sesuai dengan kehendak Allah, berdoa untuk orang-orang kudus. Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah. Dan setiap orang beriman tidak bekerja sendirian. Tuhan yang menyertai setiap kita.
Bahkan Tuhan Allah menjadi pembela orang beriman (Rom. 8:31-39). Oleh karena itu, wartakan Injil Tuhan dalam hidup kita.
Doa :
Jemaat sedang mengusahakan izin pendirian rumah ibadah.