Mazmur 119: 121-128; 1 Raja 3: 16-28; Yakobus 3: 13-18
Selamat hari Senin.
Adakalanya dalam perjalanan hidup kita mesti memutuskan hal yang sangat penting. Apa yang kita lakukan?
Ada banyak orang berusaha mengandalkan kemampuan, instingnya sendiri atau mencari pertolongan dari orang lain. Pemazmur menunjukkan sebagai orang beriman, ia bersandar kepada Tuhan; Mazmur 119:123-124 (TB) Mataku sangat merindukan keselamatan dari pada-Mu dan merindukan janji-Mu yang adil. Perlakukanlah hamba-Mu sesuai dengan kasih setia-Mu, dan ajarkanlah ketetapan-ketetapan-Mu kepadaku.
Demikian juga yang dilakukan oleh Salomo ketika memutuskan perkara (1 Raja-raja 3 : 16-28). Yakobus mengingatkan supaya kita selalu mencari hikmat Tuhan; Yakobus 3:17-18 (TB) Tetapi hikmat yang dari atas adalah pertama-tama murni, selanjutnya pendamai, peramah, penurut, penuh belas kasihan dan buah-buah yang baik, tidak memihak dan tidak munafik. Dan buah yang terdiri dari kebenaran ditaburkan dalam damai untuk mereka yang mengadakan damai.
Di saat kita mesti memutuskan, carilah hikmat Tuhan.
Doa:
Penggunaan berbagai media untuk memberikan keterangan kepada masyarakat tentang “New Normal”.