Mazmur 121; Yesaya 51:4-8; Lukas 7:1-10
Selamat hari Sabtu.
Dosa dan kesalahan umat Israel sangatlah besar. Lalu, apakah Tuhan tidak berbelaskasihan kepada mereka?
Tuhan memang murka kepada mereka namun Tuhan datang dengan keadilan. Tuhan datang dengan keselamatan dari-Nya. Yesaya 51:4-5 (TB) Perhatikanlah suara-Ku, hai bangsa-bangsa, dan pasanglah telinga kepada-Ku, hai suku-suku bangsa! Sebab pengajaran akan keluar dari pada-Ku dan hukum-Ku sebagai terang untuk bangsa-bangsa. Dalam sekejap mata keselamatan yang dari pada-Ku akan dekat, kelepasan yang Kuberikan akan tiba, dan dengan tangan kekuasaan-Ku Aku akan memerintah bangsa-bangsa; kepada-Kulah pulau-pulau menanti-nanti, perbuatan tangan-Ku mereka harapkan. Keadilan Tuhan diberikan dalam bentuk pengampunan. Bahkan Tuhan yang selalu menjaga dan menyertai umat (band. Mzm. 121). Kuasa dan kasih Tuhan yang besar itu bahkan disadari oleh seorang perwira di Kapernaum. Perwira yang bukan orang Yahudi namun mengakui kuasa Tuhan nyata melalui perkataan saja (Luk. 7:6-8), dan itulah iman. Lukas 7:9 (TB) Setelah Yesus mendengar perkataan itu, Ia heran akan dia, dan sambil berpaling kepada orang banyak yang mengikuti Dia, Ia berkata: "Aku berkata kepadamu, iman sebesar ini tidak pernah Aku jumpai, sekalipun di antara orang Israel!" Perwira itu beriman kepada Tuhan. Bagaimana dengan kita? Adakah kita mau percaya dan mempercayakan hidup kita kepada Tuhan, bahkan jika kadang kelihatannya tak nampak kasih Tuhan buat kita?
Berimanlah yang kuat dan teguh. Pertolongan-Nya pasti diberi.
Doa :
Keluarga saling menopang dalam kehidupan bersama.