Yeremia 31:31-34; Mazmur 51:1-16; Ibrani 5:5-10; Yohanes 12:20-33
Selamat Hari Minggu Pra Paskah Kelima.
Janji adalah hutang. Kita sering mendengar itu. Namun nampaknya sekarang sudah tidak berlaku. Saat ini orang yang pinjam uang jauh lebih galak dari yang meminjamkan. Begitu pula umat Isael. Demikian mudah mereka mengingkari janji (Yer. 31:31-34). Oleh karena itu Tuhan mengadakan perjanjian baru. Yeremia 31:33-34 (TB) Tetapi beginilah perjanjian yang Kuadakan dengan kaum Israel sesudah waktu itu, demikianlah firman TUHAN: Aku akan menaruh Taurat-Ku dalam batin mereka dan menuliskannya dalam hati mereka; maka Aku akan menjadi Allah mereka dan mereka akan menjadi umat-Ku. Dan tidak usah lagi orang mengajar sesamanya atau mengajar saudaranya dengan mengatakan: Kenallah TUHAN! Sebab mereka semua, besar kecil, akan mengenal Aku, demikianlah firman TUHAN, sebab Aku akan mengampuni kesalahan mereka dan tidak lagi mengingat dosa mereka."
Dengan menulis di hati umat, menjadi hal yang diikuti oleh umat, dan umat bertekad: Mazmur 51:12-13 (TB) (51-14) Bangkitkanlah kembali padaku kegirangan karena selamat yang dari pada-Mu, dan lengkapilah aku dengan roh yang rela!
(51-15) Maka aku akan mengajarkan jalan-Mu kepada orang-orang yang melakukan pelanggaran, supaya orang-orang berdosa berbalik kepada-Mu. Mewartakan Tuhan melalui hidup adalah bagian tugas pengutusan setiap orang percaya, dan itu dijalani melalui hidup setiap hari. Melakukan tugas pengutusan-Nya, itulah yang dilakukan Tuhan Yesus; Yohanes 12:23-24 (TB) Tetapi Yesus menjawab mereka, kata-Nya: "Telah tiba saatnya Anak Manusia dimuliakan. Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya jikalau biji gandum tidak jatuh ke dalam tanah dan mati, ia tetap satu biji saja; tetapi jika ia mati, ia akan menghasilkan banyak buah.
Dalam kesaksiannya, penulis Kitab Ibrani berkata; Ibrani 5:7-10 (TB) Dalam hidup-Nya sebagai manusia, Ia telah mempersembahkan doa dan permohonan dengan ratap tangis dan keluhan kepada Dia, yang sanggup menyelamatkan-Nya dari maut, dan karena kesalehan-Nya Ia telah didengarkan. Dan sekalipun Ia adalah Anak, Ia telah belajar menjadi taat dari apa yang telah diderita-Nya, dan sesudah Ia mencapai kesempurnaan-Nya, Ia menjadi pokok keselamatan yang abadi bagi semua orang yang taat kepada-Nya, dan Ia dipanggil menjadi Imam Besar oleh Allah, menurut peraturan Melkisedek. Dan yang menjadi bagian yang kita lakukan adalah Yohanes 12:25-26 (TB) Barangsiapa mencintai nyawanya, ia akan kehilangan nyawanya, tetapi barangsiapa tidak mencintai nyawanya di dunia ini, ia akan memeliharanya untuk hidup yang kekal. Barangsiapa melayani Aku, ia harus mengikut Aku dan di mana Aku berada, di situ pun pelayan-Ku akan berada. Barangsiapa melayani Aku, ia akan dihormati Bapa.
Itulah yang dilakukan orang beriman dalam hidup.
Doa :
Jemaat sedang mengusahakan izin pendirian rumah ibadah.