Yeremia 17:5-10; Mazmur 1; 1 Korintus 15:12-20; Lukas 6:17-26
Selamat hari Minggu Keenam Setelah Epifani.
Lagu Sekolah Minggu; di dalam dunia ada dua jalan memberi penegasan jalan yang diambil oleh manusia dalam hidup ini seperti yang diuraikan oleh tiga bacaan hari ini; Yeremia 17:5-10, Mazmur 1, dan Lukas 6:17-26. Tuhan Yesus menyebut orang-orang yang menaruh pengharapan kepada Tuhan. Lukas 6:22-23 (TB) Berbahagialah kamu, jika karena Anak Manusia orang membenci kamu, dan jika mereka mengucilkan kamu, dan mencela kamu serta menolak namamu sebagai sesuatu yang jahat.
Bersukacitalah pada waktu itu dan bergembiralah, sebab sesungguhnya, upahmu besar di sorga; karena secara demikian juga nenek moyang mereka telah memperlakukan para nabi. Sekalipun mereka mengalami penderitaan; miskin, lapar, dibenci karena mempercayakan hidup kepada Tuhan. Penulis kitab Yeremia dan Mazmur mengibaratkan orang yang percaya kepada Tuhan sebagai pohon yang di tepi aliran air. Mazmur 1:3 (TB) Ia seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buahnya pada musimnya, dan yang tidak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya berhasil. Berbeda dengan orang fasik, mereka seperti sekam yang diterbangkan angin.
Oleh karena itu seperti nasehat Paulus ketika ada yang ingin membelokkan iman mereka, Paulus mengingatkan: 1 Korintus 15:20 (TB) Tetapi yang benar ialah, bahwa Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati, sebagai yang sulung dari orang-orang yang telah meninggal.
Tuhaj menolong setiap orang yang mau percaya kepada-Nya.
Doa :
Jemaat sedang mengusahakan izin pendirian rumah ibadah.