GKI Sinode Wilayah Jawa Tengah

Login
Remember me

PERCAYA DAN MEMPERCAYAKAN HIDUP

Terpublikasi Thu, 18 Jan 2018   

oleh:

Yeremia 20: 14-18; Lukas 10: 13-16

Masa depan siapa yang tahu? Setiap kita tak ada yang tahu. Sekalipun orang berusaha meramal atau mereka-rekakan masa depan, namun tak akan pernah ada yang bisa. Yeremia dan orang-orang di sekitarnya pun tidak. Namun tekanan oleh karena ketika ia memberitakan Firman Tuhan tak ada yang mendengar, bahkan karena kedegilan hati umat, Yeremia justru melihat kesusahan dan kedukaan. Tuhan Yesus juga berduka ketika orang-orang Israel -yang dikatakan dalam nama-nama kota mereka tak mau mendengar berita keselamatan dalam diri Yesus Kristus. 

Dalam tanya, Tuhan Yesus mengungkapkan: Apakah tanggungan Tirus dan Sidon (tempat bangsa-bangsa asing yang dianggap oleh orang Israel sebagai kafir), lebih ringan tanggungannya daripada Israel, yang merupakan umat pilihan Tuhan?
Percaya, dan mempercayakan hidup. Bukankah itu yang patut kita miliki dalam hidup kita? Sang Juruselamat sudah menyatakan diri kepada dunia. Apakah percaya kita tetap kepada-Nya? Apakah kita terus menjaga iman kita kepada-Nya? Bahkan di saat yang tidak menentu dalam hidup kita?