Yes. 66:14-24; Mat. 23:37-24:14
Janji Tuhan tak pernah meleset. Tangan Tuhan tetap melindungi setiap orang yang mau hidup taat kepada-Nya. Memang pertolongan Tuhan tak selalu seperti yang kita harapkan waktu dan bentuknya namun pertolongan-Nya adalah pasti. Itulah yang diingatkan Yesaya kepada umat Israel.
Yesaya 66: 22-23 (TB) Sebab sama seperti langit yang baru dan bumi yang baru yang akan Kujadikan itu, tinggal tetap di hadapan-Ku, demikianlah firman TUHAN, demikianlah keturunanmu dan namamu akan tinggal tetap. Bulan berganti bulan, dan Sabat berganti Sabat, maka seluruh umat manusia akan datang untuk sujud menyembah di hadapan-Ku, firman TUHAN. Oleh karena itu di tengah ketidaktaatan orang Israel Yesaya mengingatkan -sekalipun berat hidup taat - ada waktunya Tuhan memberikan pertolongan-Nya. Orang beriman juga diminta tetap taat di dalam pengharapan kedatangan Tuhan untuk yang kedua kalinya. Memang ada banyak bahaya mengancam. Memang ada banyak timbul ketidakbaikan seperti yang dinyatakan: Matius 24:9-13 (TB) Pada waktu itu kamu akan diserahkan supaya disiksa, dan kamu akan dibunuh dan akan dibenci semua bangsa oleh karena nama-Ku, dan banyak orang akan murtad dan mereka akan saling menyerahkan dan saling membenci. Banyak nabi palsu akan muncul dan menyesatkan banyak orang. Dan karena makin bertambahnya kedurhakaan, maka kasih kebanyakan orang akan menjadi dingin. Tetapi orang yang bertahan sampai pada kesudahannya akan selamat. Jadi, maukah kita menyerah kalah dan mengikuti dunia ini, dan tidak taat kepada Tuhan? Atau maukah kita bertahan -sesulit apapun- untuk tetap beriman kepada Tuhan?