GKI Sinode Wilayah Jawa Tengah

Login
Remember me

Kristen

Terpublikasi Thu, 23 Jun 2022   

oleh:

Mazmur 77:1-3, 12-21; 2 Raja-raja 1:1-12; Galatia 4:8-20

Selamat hari Jumat.

Kepada siapa kita percaya maka kepada-Nya kita minta tolong. Itulah yang diingatkan Tuhan kepada Ahazia melalui nabi Elia. Karena ketika ia sakit Ahazia justru memilih meminta tolong kepada benda mati, Baal-Zebub, allah di Ekron 2 Raj. 1: 2-4). Bukankah Tuhan adalah tempat pertolongan kita? Itulah yang diingatkan pemazmur. Mazmur 77:1-2 (TB)  Untuk pemimpin biduan. Menurut: Yedutun. Mazmur Asaf. (77-2) Aku mau berseru-seru dengan nyaring kepada Allah, dengan nyaring kepada Allah, supaya Ia mendengarkan aku. (77-3) Pada hari kesusahanku aku mencari Tuhan; malam-malam tanganku terulur dan tidak menjadi lesu, jiwaku enggan dihiburkan. 

Bahkan pertolongannya sangat terbukti dalam kehidupan umat-Nya menjadi pengingat bagi pemazmur. Mazmur 77:11-13 (TB)  (77-12) Aku hendak mengingat perbuatan-perbuatan TUHAN, ya, aku hendak mengingat keajaiban-keajaiban-Mu dari zaman purbakala. (77-13) Aku hendak menyebut-nyebut segala pekerjaan-Mu, dan merenungkan perbuatan-perbuatan-Mu. (77-14) Ya Allah, jalan-Mu adalah kudus! Allah manakah yang begitu besar seperti Allah kami?
Sebagai umat yang diberikan banyak bukti sebenarnya tidak ada alasan kita untuk tidak meminta pertolongan Tuhan dalam hidup ini. Kepada-Nyalah kita benar-benar menaruh percaya dan memohon pertolongan. Inilah yang Paulus ingatkan kepada jemaat Galatia ketika ia menegur mereka yang kembali kepada kebiasaan lama mereka (Gal. 4: 8-11). Paulus mengingatkan bagaimana proses orang Galatia dengan senang hati mendengar berita Injil dan karena itu Paulus mengingatkan kepada mereka bagaimana mereka mau mengenal Kristus (Gal. 4: 12-20).

Mari kita memelihara iman kepada Tuhan dalam hidup kita karena itulah yang menunjukkan apa arti Kristen dalam hidup kita.

Doa :
Guru mempersiapkan diri mengajar secara hybrid dengan protokol kesehatan.