Mazmur 119: 1-8; Imamat 19: 32-37; Roma 3 : 21 – 31
Selamat hari Jumat.
Setiap bangsa, suku bangsa juga sebuah komunitas pun mempunyai tata kramanya sendiri. Dalam Taurat hal ini juga dinyatakan bagaimana seharusnya sikap seorang beriman kepada orang lain (lih. Im. 19 : 32-37), dan Musa mengingatkan: jika kita menaruh rasa hormat itu semua dilakukan karena Tuhan yang menjadi Allah bagi kita, dan pemazmur mengingatkan: jika kita melakukannya, kita disebut sebagai orang yang berbahagia. Mazmur 119:2-3 (TB) Berbahagialah orang-orang yang memegang peringatan-peringatan-Nya, yang mencari Dia dengan segenap hati, yang juga tidak melakukan kejahatan, tetapi yang hidup menurut jalan-jalan yang ditunjukkan-Nya. Melakukan firman dan kehendak Tuhan adalah hal yang patut dilakukan oleh setiap kita. Lalu, mari kita ingat bahwa bukan itulah yang menyelamatkan kita. Itu semua karena kita adalah orang yang beriman kepada Tuhan.
Roma 3:23-25 (TB) Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah, dan oleh kasih karunia telah dibenarkan dengan cuma-cuma karena penebusan dalam Kristus Yesus. Kristus Yesus telah ditentukan Allah menjadi jalan pendamaian karena iman, dalam darah-Nya. Hal ini dibuat-Nya untuk menunjukkan keadilan-Nya, karena Ia telah membiarkan dosa-dosa yang telah terjadi dahulu pada masa kesabaran-Nya.
Karena itu kita diingatkan: semua karena kasih karunia Allah bagi kita oleh karena itu tidak boleh ada orang yang bermegah (band. Rom. 3 : 27-28).
Jadi, mari kita selalu hidup dengan iman percaya kepada Tuhan.
Doa :
Masyarakat yang bersiap untuk bekerja di kantor dan belajar di sekolah.
