GKI Sinode Wilayah Jawa Tengah

Login
Remember me

Dibangun Menjadi Dewasa

Terpublikasi Mon, 05 Aug 2024   

oleh:

2 Samuel 11:26 - 12:13a; Mazmur 51:1-12; Efesus 4:1-16; Yohanes 6:24-35

Minggu Kesebelas Setelah Pentakosta.

Tuhan Yesus mengingatkan kepada orang-orang yang datang berbondong-bondong setelah mereka menikmati makan roti mujizat. Yohanes 6:26-27 (TB)  Yesus menjawab mereka: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya kamu mencari Aku, bukan karena kamu telah melihat tanda-tanda, melainkan karena kamu telah makan roti itu dan kamu kenyang. Bekerjalah, bukan untuk makanan yang akan dapat binasa, melainkan untuk makanan yang bertahan sampai kepada hidup yang kekal, yang akan diberikan Anak Manusia kepadamu; sebab Dialah yang disahkan oleh Bapa, Allah, dengan meterai-Nya."Mencari roti yang tidak dapat binasa dengan percaya kepada Yesus, sang roti hidup, dan bertindak benar, itulah yang patut dilakukan. Ketika Natan mengingatkan Daud karena dosanya, Daud mengakui dan memohon belaskasihan Tuhan (Mzm. 51). 2 Samuel 12:13a (TB)  Lalu berkatalah Daud kepada Natan: "Aku sudah berdosa kepada TUHAN."Kesadaran untuk berbalik kepada Tuhan menjadikan Natan menyatakan pengampunan dari Tuhan. Menjadi orang yang diampuni, dan dipanggil untuk percaya kepada Tuhan adalah anugerah. Oleh karena itu Paulus menasehati; Efesus 4:1-6 (TB)  Sebab itu aku menasihatkan kamu, aku, orang yang dipenjarakan karena Tuhan, supaya hidupmu sebagai orang-orang yang telah dipanggil berpadanan dengan panggilan itu. Hendaklah kamu selalu rendah hati, lemah lembut, dan sabar. Tunjukkanlah kasihmu dalam hal saling membantu. Dan berusahalah memelihara kesatuan Roh oleh ikatan damai sejahtera: satu tubuh, dan satu Roh, sebagaimana kamu telah dipanggil kepada satu pengharapan yang terkandung dalam panggilanmu, satu Tuhan, satu iman, satu baptisan, satu Allah dan Bapa dari semua, Allah yang di atas semua dan oleh semua dan di dalam semua. Dengan karunia yang berbeda-beda jemaat diajak untuk saling mengingatkan dan menguatkan dalam berbagai-bagai kasih karunia Tuhan untuk saling membangun untuk menjadi jemaat yang dewasa; yang hidupnya terarah kepada Kristus (Ef. 4:7-16).

Dalam kehidupan yang terarah kepada Kristus setiap orang dibangun oleh iman dengan pengharapan kepada Tuhan dan melakukan kasih dalam hidup mereka.

Doa:
Anggota jemaat yang saling mendoakan.