GKI Sinode Wilayah Jawa Tengah

Login
Remember me

Bertobat dan Memuliakan Tuhan

Terpublikasi Thu, 17 Jul 2025   

oleh:

Mazmur 52; Amos 5:18-27; Efesus 3:14-21

Selamat hari Jumat.

Merasa menang, itu yang seringkali terjadi kepada orang yang terlalu percaya diri, sehingga ia lengah. Itulah yang diingatkan oleh pemazmur kepada Doeg, orang Edom mengkhianati Daud. Mazmur 52:1-3 (TB)  Untuk pemimpin biduan. Nyanyian pengajaran Daud, (52-2) ketika Doëg, orang Edom itu, datang memberitahukan kepada Saul, bahwa Daud telah sampai di rumah Ahimelekh. (52-3) Mengapa engkau memegahkan diri dengan kejahatan, hai pahlawan, terhadap orang yang dikasihi Allah sepanjang hari? 

(52-4) Engkau merancangkan penghancuran, lidahmu seperti pisau cukur yang diasah, hai engkau, penipu!
(52-5) Engkau mencintai yang jahat lebih dari pada yang baik, dan dusta lebih dari pada perkataan yang benar. Orang yang terlalu percaya diri akan kecewa karena ia dibutakan oleh kesombongannya. Kala orang Israel masih melakukan kejahatan (Amos 5:21-24) namun malah mengharapkan hari Tuhan (Amos 5:18-20), itu adalah malapetaka. Amos 5:25-27 (TB)  "Apakah kamu mempersembahkan kepada-Ku korban sembelihan dan korban sajian, selama empat puluh tahun di padang gurun itu, hai kaum Israel?
Kamu akan mengangkut Sakut, rajamu, dan Kewan, dewa bintangmu, patung-patungmu yang telah kamu buat bagimu itu, dan Aku akan membawa kamu ke dalam pembuangan jauh ke seberang Damsyik," firman TUHAN, yang nama-Nya Allah semesta alam. Tuhan murka kepada perbuatan mereka hingga akan membuang mereka. 

Namun bagi yang mau percaya kepada Tuhan; bertobat dan berbalik kepada-Nya, Paulus memberitakan kesukaan besar; Efesus 3:16-19 (TB)  Aku berdoa supaya Ia, menurut kekayaan kemuliaan-Nya, menguatkan dan meneguhkan kamu oleh Roh-Nya di dalam batinmu, sehingga oleh imanmu Kristus diam di dalam hatimu dan kamu berakar serta berdasar di dalam kasih. Aku berdoa, supaya kamu bersama-sama dengan segala orang kudus dapat memahami, betapa lebarnya dan panjangnya dan tingginya dan dalamnya kasih Kristus, dan dapat mengenal kasih itu, sekalipun ia melampaui segala pengetahuan. Aku berdoa, supaya kamu dipenuhi di dalam seluruh kepenuhan Allah. Karena hidup yang sudah diselamatkan adalah untuk memuliakan Tuhan (Ef. 3:20-21). 

Pertobatan adalah titik awal bagaimana seseorang memuliakan Tuhan dengan hidupnya, sebelumnya semata-mata adalah kasih karunia (anugerah) Tuhan yang menyelamatkan.

Doa:
Pemerintah melakukan program yang memikirkan kesejahteraan rakyat.