Mazmur 23; Kejadian 46:28-47:6; Kisah Para Rasul 4:1-4
Selamat hari Jumat.
Tuhan sebagai gembala yang baik nyata dalam kehidupan keluarga Yakub/ Israel. Kesengsaraan kehilangan Yusuf, anak yang dikasihi menjadikan sengsara yang amat besar. Namun dalam penyertaan Tuhan, Yusuf menjadi orang terpandang di Mesir, dan menerima ayah dan saudara-saudaranya di Mesir, dan atas perkenan Firaun mereka boleh tinggal di Mesir. Kejadian 47:5-6 (TB) Lalu berkatalah Firaun kepada Yusuf: "Ayahmu dan saudara-saudaramu telah datang kepadamu. Tanah Mesir ini terbuka untukmu. Tunjukkanlah kepada ayahmu dan kepada saudara-saudaramu tempat menetap di tempat yang terbaik dari negeri ini, biarlah mereka diam di tanah Gosyen. Dan jika engkau tahu di antara mereka orang-orang yang tangkas, tempatkanlah mereka menjadi pengawas ternakku."Yakub beserta seluruh keluarganya mendapatkan belas kasih Tuhan. Di tengah kemarau panjang di Kanaan, mereka mendapatkan tempat di Gosyen dan mereka menggembalakan ternak mereka.
Mazmur 23:3 (TB) Ia menyegarkan jiwaku. Ia menuntun aku di jalan yang benar oleh karena nama-Nya. Jalan Tuhan selalu adalah kebaikan sekalipun mungkin juga mengalami kesulitan, rintangan bahkan air mata. Tantanga para murid sebagai saksi juga tidak mudah. Mereka ditangkap dan diperhadapkan kepada Mahkamah Agama yang marah, dan mereka mesti mempertanggungjawabkan kesaksiannya. Namun kesaksian itu bukannya tak berarti. Kisah Para Rasul 4:4 (TB) Tetapi di antara orang yang mendengar ajaran itu banyak yang menjadi percaya, sehingga jumlah mereka menjadi kira-kira lima ribu orang laki-laki. Tuhan sebagai gembala yang baik menjaga para rasul yang menyatakan kesaksian mereka dan membawa orang-orang kepada sang gembala agung yang menyatakan keselamatan kepada dunia.
Bersyukurlah karena kasih Tuhan, sang gembala yang baik.
Doa:
Pemilih berpikir untuk 5 tahun ke depan, bukan hanya saat memilih saja.