GKI Sinode Wilayah Jawa Tengah

Login
Remember me

RANCANGAN TUHAN

Terpublikasi Tue, 18 Jul 2017   

oleh:

1 Raj. 1: 38-48; Kis. 7: 44-53

Pengurapan Salomo menjadi seorang raja, menimbulkan ketakutan kepada Adonia, anak Hagit yang sudah mempersiapkan kekuatan untuk menjadi seorang raja karena Daud sudah tua. Bahkan tentang sorakan sukacita atas pengurapan itu menggentarkan Adonia; 1 Raja-raja 1:39-41 (TB)  Imam Zadok telah membawa tabung tanduk berisi minyak dari dalam kemah, lalu diurapinya Salomo. Kemudian sangkakala ditiup, dan seluruh rakyat berseru: "Hidup raja Salomo!"Sesudah itu seluruh rakyat berjalan di belakangnya sambil membunyikan suling dan sambil bersukaria ramai-ramai, sampai seakan-akan bumi terbelah oleh suara mereka. Hal itu kedengaran kepada Adonia dan kepada semua undangan yang bersama-sama dengan dia, ketika mereka baru habis makan. Ketika Yoab mendengar bunyi sangkakala itu, ia berkata: "Apakah sebabnya kota begitu ribut?" 

Karena merasa kuat dan mampu, Adonia menyombongkan diri dan merancangkan bahwa dialah raja yang menggantikan Daud namun Tuhan berkehendak lain. Salomolah yang diurapi menjadi raja. Menyerah kepada kehendak Tuhan memang bukan hal yang mudah. Mengatakan seperti Yesus katakan di taman Getsemane "Jadilah kehendak-Mu" berarti menyatakan bahwa kita pasrah kepada apa yang Tuhan rancangkan dalam hidup kita. Penulis kitab Kisah Para Rasul menunjukkan bagaimana Bait Allah dibangun; apa yang awalnya merupakan kemah suci dirancang dan dibuat di zaman Musa, dibawa masuk ke tanah perjanjian di zaman Yosua, dirancang oleh Daud dan dibangun oleh Salomo. Namun Tuhan tidaklah bisa dibatasi; Kisah Para Rasul 7:48-50 (TB)  Tetapi Yang Mahatinggi tidak diam di dalam apa yang dibuat oleh tangan manusia, seperti yang dikatakan oleh nabi: Langit adalah takhta-Ku, dan bumi adalah tumpuan kaki-Ku. Rumah apakah yang akan kamu dirikan bagi-Ku, demikian firman Tuhan, tempat apakah yang akan menjadi perhentian-Ku? Bukankah tangan-Ku sendiri yang membuat semuanya ini? 

Jadi, marilah kita selalu ingat bahwa kuasa Allah jauh melebihi apapun juga. Jangan kita menjadi sombong dengan apa yang kita miliki. Carilah selalu kehendak-Nya.