Mazmur 33:1-12; Kejadian 15:1-21; Matius 9:27-34
Selamat hari Sabtu.
Ketika Abram khawatir tentang keturunan, Tuhan memberi pernyataan. Kejadian 15:4-6 (TB) Tetapi datanglah firman TUHAN kepadanya, demikian: "Orang ini tidak akan menjadi ahli warismu, melainkan anak kandungmu, dialah yang akan menjadi ahli warismu."Lalu TUHAN membawa Abram ke luar serta berfirman: "Coba lihat ke langit, hitunglah bintang-bintang, jika engkau dapat menghitungnya." Maka firman-Nya kepadanya: "Demikianlah banyaknya nanti keturunanmu."Lalu percayalah Abram kepada TUHAN, maka TUHAN memperhitungkan hal itu kepadanya sebagai kebenaran. Abram percaya, dan Tuhan mengadakan perjanjian dengan Abram. Perjanjian antara Tuhan dan Abram tentang keturunan adalah tanda kasih dan kesetiaan Tuhan kepada umat-Nya. Dia yang seharusnya tidak mengikatkan janji kepada manusia, Tuhan mau mengadakan perjanjian itu untuk menyatakan kesungguhan-Nya kepada Abram (Kej. 15:7-21). Itulah yang dinyatakan oleh pemazmur; Mazmur 33:4-5 (TB) Sebab firman TUHAN itu benar, segala sesuatu dikerjakan-Nya dengan kesetiaan. Ia senang kepada keadilan dan hukum; bumi penuh dengan kasih setia TUHAN.
Tuhan penuh kuasa, dan Dia melakukan kebaikan dalam hidup kita. Diperlukan percaya supaya semua menjadi nyata. Kisah kesembuhan yang dilakukan oleh Tuhan Yesus menunjukkan kepercayaan yang mengubah menjadi baik(Mat. 9:27-34).
Doa :
Keluarga saling menolong menghadapi kehidupan yang tidak mudah.