Mazmur 62: 6-13; Yeremia 20: 7-13; 2 Petrus 3: 1-7
Selamat hari Jumat.
Dalam hidup yang kita jalani selalu saja menggoda kita untuk mengikuti keduniawian. Lalu, ajakan untuk setia kepada Tuhan, siapakah yang membawanya?
Tugas seorang nabi adalah membawa kebenaran kepada umat, dan itulah yang dialami oleh Yeremia. Ia bersaksi: Yeremia 20:8-9 (TB) Sebab setiap kali aku berbicara, terpaksa aku berteriak, terpaksa berseru: "Kelaliman! Aniaya!" Sebab firman TUHAN telah menjadi cela dan cemooh bagiku, sepanjang hari.
Tetapi apabila aku berpikir: "Aku tidak mau mengingat Dia dan tidak mau mengucapkan firman lagi demi nama-Nya", maka dalam hatiku ada sesuatu yang seperti api yang menyala-nyala, terkurung dalam tulang-tulangku; aku berlelah-lelah untuk menahannya, tetapi aku tidak sanggup.
Nabi membawa jemaat kembali kepada Tuhan, bahkan jika ia mesti menanggung resiko dibenci bahkan sampai mati karena orang tak suka kebenaran. Paulus berkata: 2 Petrus 3:3 (TB) Yang terutama harus kamu ketahui ialah, bahwa pada hari-hari zaman akhir akan tampil pengejek-pengejek dengan ejekan-ejekannya, yaitu orang-orang yang hidup menuruti hawa nafsunya.
Jadi, manakah yang akan kita ikuti? Dengarlah suara pemazmur kepada kita dalam Mazmur 62 : 6-9.
Doa :
Masyarakat yang saling menolong di masa pandemi covid-19.
