Mazmur 100; Yehezkiel 34:17-23; 1 Petrus 5:1-5
Selamat hari Senin.
Pemazmur mengajak umat Tuhan memuji Dia karena kebaikan Tuhan (Mzm. 100). Kebaikan Tuhanlah yang menjadi gembala yang baik. Dia memperhatikan umat-Nya, bahkan menjadi penengah antara gembalaan-Nya yang bertikai (Yeh. 34: 17-21). Yehezkiel 34:22-23 (TB) maka Aku akan menolong domba-domba-Ku, supaya mereka jangan lagi menjadi mangsa dan Aku akan menjadi hakim di antara domba dengan domba. Aku akan mengangkat satu orang gembala atas mereka, yang akan menggembalakannya, yaitu Daud, hamba-Ku; dia akan menggembalakan mereka, dan menjadi gembalanya. Tuhan adalah gembala yang patut dipuji dan dimuliakan oleh umat-Nya. Karena itu setiap orang yang punya tugas untuk menggembalakan diingatkan oleh penulis kitab Petrus, seperti nasehat Tuhan Yesus kepada Petrus. 1 Petrus 5:2-3 (TB) Gembalakanlah kawanan domba Allah yang ada padamu, jangan dengan paksa, tetapi dengan sukarela sesuai dengan kehendak Allah, dan jangan karena mau mencari keuntungan, tetapi dengan pengabdian diri.
Janganlah kamu berbuat seolah-olah kamu mau memerintah atas mereka yang dipercayakan kepadamu, tetapi hendaklah kamu menjadi teladan bagi kawanan domba itu. Petrus yang tiga kali menyangkal Tuhan Yesus, diingatkan supaya menggembalakan domba dengan kasih seperti Kristus mengasihi dunia. Orang berimanlah yang mempunyai tanggung jawab itu, dan ingat: 1 Petrus 5:4 (TB) Maka kamu, apabila Gembala Agung datang, kamu akan menerima mahkota kemuliaan yang tidak dapat layu.
Karena itu gembalakanlah dengan kasih.
Doa :
Vaksinator yang bisa menjangkau masyarakat yang belum vaksin atau yang belum booster.
