GKI Sinode Wilayah Jawa Tengah

Login
Remember me

Sidang Raya XVIII Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI)

Tanggal Buat: Fri, 15 Nov 2024     Tanggal Sunting: Fri, 15 Nov 2024     oleh:
Kategori: Sinode
GKI Sinode Wilayah Jawa Tengah" Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI) menggelar sebuah perhelatan besar yang berlangsung pada tanggal 8-14 November ...

Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI) menggelar sebuah perhelatan besar yang berlangsung pada tanggal 8-14 November 2024, yaitu Sidang Raya XVIII. Sidang ini dilaksanakan di Rantepao, Toraja, dengan kehadiran seluruh gereja anggota PGI yang kini berjumlah 104 gereja. Perhelatan ini menjadi kesempatan berharga bagi para perwakilan gereja-gereja untuk berkumpul dan merayakan kebersamaan dalam iman serta membahas arah masa depan gereja di Indonesia. Gereja Kristen Indonesia (GKI), sebagai bagian dari PGI, turut serta dengan mengirimkan perwakilan dari BPMSW GKI Sinode Wilayah Jawa Tengah, yakni Pdt. Guruh Djatmiko Septavianus selaku Ketua BPMSW GKI SW Jateng dan Pdt. Adon Syukmana sebagai Sekretaris Umum BPMSW GKI SW Jateng.

Sidang Raya XVIII PGI mengusung tema "Hiduplah sebagai terang yang membuahkan kebaikan, keadilan, dan kebenaran," yang diambil dari Efesus 5:8b-9. Dalam ibadah pembukaan, Pdt. Alferd Anggui, Ketua Umum BPS Gereja Toraja sebagai tuan dan nyonya rumah, mengajak semua peserta untuk merenungkan makna identitas sebagai "anak-anak terang" yang dipanggil untuk memperjuangkan nilai-nilai kebaikan, keadilan, dan kebenaran di tengah berbagai tantangan. Seruan ini menjadi pengingat bahwa gereja dipanggil untuk terus hidup sesuai identitasnya dan menjalankan misi Ilahi dalam setiap situasi.

Pada sidang raya ini, para peserta secara mendalam membahas enam pergumulan utama yang dihadapi oleh gereja-gereja di Indonesia saat ini, yaitu: keesaan, kebangsaan, ekologi, keluarga, pendidikan, serta disrupsi kecerdasan buatan (AI). Isu-isu ini menjadi fokus pembahasan dalam sidang pleno maupun di dalam komisi-komisi. Setiap pergumulan dihadapi dengan upaya mencari solusi yang berlandaskan pada iman, serta diharapkan menjadi panduan bagi gereja-gereja anggota PGI untuk merespons situasi di tengah masyarakat Indonesia.

Hasil dari setiap diskusi ini disusun dalam bentuk dokumen resmi yang menjadi keputusan Sidang Raya XVIII PGI, di antaranya adalah Pernyataan Iman Gereja-Gereja Anggota PGI, Pemahaman Bersama Iman Kristen PGI, Pokok-Pokok Panggilan dan Tugas Bersama, serta Komitmen Keesaan Gereja-gereja PGI. Dokumen-dokumen ini menjadi landasan bersama bagi gereja-gereja untuk melangkah maju, memperkuat persatuan, dan menjawab berbagai tantangan.

Sidang Raya kali ini juga membawa kabar gembira bagi GKI, karena salah satu wakilnya, yaitu Pdt. Darwin Darmawan, terpilih menjadi Sekretaris Umum PGI untuk periode 2024-2029. Terpilihnya Pdt. Darwin menjadi kebanggaan tersendiri bagi GKI dan sekaligus menjadi panggilan untuk semakin mendukung langkah-langkah PGI dalam mengemban misinya di Indonesia.

Di luar kegiatan persidangan resmi, para perwakilan BPMSW GKI SW Jateng juga mengadakan pertemuan informal dengan Bapelsin Gereja Kristen Jawa dan Sinode Gereja Kristen Jawi Wetan. Dalam pertemuan ini, kami membahas kemungkinan kerjasama antara Yayasan Kesehatan Gereja Kristen Jawi Wetan dan Yayasan Kesehatan Kristen Untuk Umum, dengan harapan adanya sinergi dalam bidang kesehatan yang dapat bermanfaat bagi masyarakat luas.

Keseluruhan Sidang Raya XVIII PGI ini bukan hanya pertemuan formal, tetapi juga ajang perayaan iman yang penuh makna. Tema "Hiduplah sebagai terang yang membuahkan kebaikan, keadilan, dan kebenaran" menjadi pesan yang meneguhkan seluruh gereja di Indonesia untuk terus menjadi terang dan membawa dampak yang nyata dalam kehidupan bermasyarakat.