Mazmur 89:21-38; 1 Tawarikh 14:1-2; Kisah Para Rasul 17:16-31
Selamat hari Jumat.
Mengajak orang berbicara adalah untuk mengetahui pola pikir orang lain dan membagikan apa yang ada pada diri kita. Itulah metode yang dilakukan Paulus ketika ia ada di Athena. Berdialog dengan orang Yahudi, dengan kelompok kecil orang Kristen (orang yang takut Allah), di pasar, dengan orang-orang dari golongan lain supaya Paulus bisa mewartakan Injil Kristus (Kis. 17:17-18). Di hadapan sidang Aeropagus, Paulus karena dianggap membawa ajaran yang aneh (Kis. 17:19-21). Dengan hikmat Tuhan, Paulus memakai kesempatan itu untuk berbicara tentang keselamatan dari Tuhan (Kis. 17:22-31). Paulus bersaksi tentang karya kasih Tuhan yang mati dan bangkit kepada orang-orang Athena yang haus dengan hal baru.
Atas kesaksian orang berimanlah Injil Tuhan diwartakan dengan berbagai macam cara dan jalan. Setiap orang percaya diajak untuk bersaksi tentang Kristus dalam hidup ini. Semua itu nyata dalam diri Daud. 1 Tawarikh 14:1-2 (TB) Hiram, raja negeri Tirus, mengirim utusan kepada Daud dan kayu aras, tukang-tukang batu dan tukang-tukang kayu untuk mendirikan sebuah istana baginya. Lalu tahulah Daud, bahwa TUHAN telah menegakkan dia sebagai raja atas Israel, sebab martabat pemerintahannya terangkat tinggi oleh karena Israel umat-Nya.
Kasih Tuhan kepada Daud nyata dalam kasih-Nya. Mazmur 89:24-28 (TB) (89-25) Kesetiaan-Ku dan kasih-Ku menyertai dia, dan oleh karena nama-Ku tanduknya akan meninggi.
(89-26) Aku akan membuat tangannya menguasai laut, dan tangan kanannya menguasai sungai-sungai.
(89-27) Dia pun akan berseru kepada-Ku: 'Bapaku Engkau, Allahku dan gunung batu keselamatanku.
(89-28) Aku pun juga akan mengangkat dia menjadi anak sulung, menjadi yang mahatinggi di antara raja-raja bumi.
(89-29) Aku akan memelihara kasih setia-Ku bagi dia untuk selama-lamanya, dan perjanjian-Ku teguh bagi dia.
Dalam kasih Tuhan jugalah orang beriman dipelihara, dan menjadi menjadi berkat bagi banyak orang. Wartakan Tuhan dan kasih-Nya dengan segenap hati.
Doa :
Perserikatan Bangsa – Bangsa mengambil perang penting untuk perdamaian dunia.
