Mazmur 80: 8-16; Yeremia 2: 14-22; Kolose 2: 16-23
Selamat hari Kamis.
Percaya adalah hidup yang kita jalani sebagai umat, dan itu perlu dilakukan dengan kesetiaan. Sayangnya Israel tak mampu setia kepada Tuhan. Mereka berbuat khianat kepada Tuhan. Mereka mencari pertolongan kepada bangsa lain, dan bukan kepada Tuhan; Yeremia 2:17-18 (TB) Bukankah engkau sendiri yang menimpakan ini ke atas dirimu, oleh karena engkau meninggalkan TUHAN, Allahmu, ketika Ia menuntun engkau di jalan?
Dan sekarang, apakah untungmu untuk pergi ke Mesir, hendak meminum air sungai Nil? Dan apakah untungmu untuk pergi ke Asyur, hendak meminum air sungai Efrat?
Untuk memburu rasa aman dengan bersandar kepada yang kelihatan kuat itulah yang dilakukan bangsa Israel. Adakah kita mampu tetap percaya kepada Tuhan dalam naik turunnya kehidupan?
Paulus mengajak umat Tuhan di Kolose untuk tidak mempercayakan kehidupan iman mereka kepada tindakan yang duniawi, yang seakan dari Tuhan (Kol. 2 : 20-23) melainkan kepada Kristus saja (Kol. 2: 16-17).
Mari, kita pun setia kepada Tuhan dalam hidup kita sebagai syukur atas keselamatan kita.
Doa:
anggota keluarga memempunyai skap hidup yang baik supaya bisa mempunyai kebiasaan yang baik.