Mazmur 59; 2 Raja-raja 9:14-26; Efesus 2:11-22
Selamat hari Selasa.
Panglima Yehu yang sudah diangkat menjadi raja oleh seorang nabi muda atas perintah Elisa menjadi alat di tangan Tuhan untuk mengembalikan umat Israel kepada Tuhan dengan membunuh Yoram, raja Israel di Yizreel. Di kebun Nabot, Yehu berhasil melakukan itu sebagaimana yang dinubuatkan nabi Elia tentang Ahab, ayah Yoram dengan memanahnya di kebun Nabot (2 Raj. 9: 21-26).
Semuanya itu oleh karena kasih Tuhan kepada setiap orang yang percaya kepada-Nya. Seperti yang dikatakan oleh pemazmur:
Mazmur 59:17 (TB) (59-18) Ya kekuatanku, bagi-Mu aku mau bermazmur; sebab Allah adalah kota bentengku, Allahku dengan kasih setia-Nya.
Kasih setia Allah jugalah yang menjadikan umat-Nya dan menyertai kita.
Efesus 2:19-22 (TB) Demikianlah kamu bukan lagi orang asing dan pendatang, melainkan kawan sewarga dari orang-orang kudus dan anggota-anggota keluarga Allah,
yang dibangun di atas dasar para rasul dan para nabi, dengan Kristus Yesus sebagai batu penjuru.
Di dalam Dia tumbuh seluruh bangunan, rapi tersusun, menjadi bait Allah yang kudus, di dalam Tuhan.
Di dalam Dia kamu juga turut dibangunkan menjadi tempat kediaman Allah, di dalam Roh.
Bersyukurlah karena kasih setia-Nya yang selalu baik kepada kita.
Doa :
Masyarakat mematuhi protokol kesehatan untuk menjaga diri dan keluarganya.