Mazmur 38; Kejadian 33:1-17; 1 Korintus 11:2-16
Selamat hari Senin.
Perjumpaan antara Esau dan Yakub merupakan pelepas kerinduan yang panjang. Perpisahan yang menyesakkan, dan dipertemukan lagi dalam keakraban. Kejadian 33:3-4 (TB) Dan ia sendiri berjalan di depan mereka dan ia sujud sampai ke tanah tujuh kali, hingga ia sampai ke dekat kakaknya itu. Tetapi Esau berlari mendapatkan dia, didekapnya dia, dipeluk lehernya dan diciumnya dia, lalu bertangis-tangisanlah mereka. Perjumpaan itu menjadikan hubungan yang kembali diantara kakak beradik. Pemazmur mengingat ketika ia mempersembahkan korban peringatan; supaya murka Tuhan tidak diberikan kepadanya karena dosa-dosanya. Dan pemazmur berkata: Mazmur 38:15 (TB) (38-16) Sebab kepada-Mu, ya TUHAN, aku berharap; Engkaulah yang akan menjawab, ya Tuhan, Allahku.
Tuhan adalah sumber kehidupan karena itu Dia patut menjadi tempat kita menaruh pengharapan; hal yang dingatkan oleh Paulus dalam tradisi doa di kalangan oran Korintus supaya jika laki-laki berdoa maka ia harus tidak bertudung, dan sebaliknya jika perempuan berdoa, ia mesti bertudung. Ini semua karena: 1 Korintus 11:3 (TB) Tetapi aku mau, supaya kamu mengetahui hal ini, yaitu Kepala dari tiap-tiap laki-laki ialah Kristus, kepala dari perempuan ialah laki-laki dan Kepala dari Kristus ialah Allah.
Itulah tradisi yang pada waktu itu ada. Namun yang mau dikatakan: hendaklah kita mengarahkan segala pengharapan kita hanya kepada Tuhan karena Dialah yang mengatur hidup kita.
Doa :
Petugas medis dan para medis dalam pelayanan mereka.
