Mazmur 27: 1-6; 1 Samuel 1: 1-20; Galatia 1: 11-24
Selamat hari Kamis.
Dalam perjalanan hidup, siapakah sumber kehidupan dan pertolongan kita?
Dalam sedih karena tak memiliki anak, dan Penina yang berusaha menyakiti hatinya, Hana tetap berharap kepada Tuhan. Ia berdoa, bahkan dalam doa yang sedang ia naikkan, Elia melihat Hana seperti orang yang sedang mabuk. Dan pengharapan dalam Tuhan tidaklah mengecewakan (1 Sam 1 : 20), sekalipun tidak mudah jalan Hana. Kisah hidup Paulus menunjukkan bagaimana Tuhan menangkapnya dan menjadikan dia rasul, padahal dulu dia adalah penganiaya jemaat Kristen, dan melaluinya, banyak orang menjadi percaya. Karena itu Paulus memberitakan Kristus dengan segenap hati: Galatia 1:11-12 (TB) Sebab aku menegaskan kepadamu, saudara-saudaraku, bahwa Injil yang kuberitakan itu bukanlah injil manusia. Karena aku bukan menerimanya dari manusia, dan bukan manusia yang mengajarkannya kepadaku, tetapi aku menerimanya oleh penyataan Yesus Kristus.
Adakah kesetiaan Paulus mengabarkan Injil juga menjadi cerminan hidup kita? Kisah hidup karena Tuhan tidak mengecewakan (Maz. 27 : 4-6).
Doa:
Percaya kepada rancangan Tuhan yang baik.
