Mazmur 80:1-3, 9-20; Yesaya 3:18-4:6; Matius 24:15-27
Selamat hari Sabtu.
Keadaan umat Israel yang digambarkan seperti wanita-wanita sombong di Sion yang akhirnya mengalami hidup yang begitu kotor dan menjijikan(Yes. 3: 18-4: 1), dipulihkan oleh karya kasih Tuhan(Yes. 4: 2). Yesaya 4:3-4 (TB) Dan orang yang tertinggal di Sion dan yang tersisa di Yerusalem akan disebut kudus, yakni setiap orang di Yerusalem yang tercatat untuk beroleh hidup, apabila TUHAN telah membersihkan kekotoran puteri Sion dan menghapuskan segala noda darah Yerusalem dari tengah-tengahnya dengan roh yang mengadili dan yang membakar.
Pemulihan dari Tuhan nyata karena belas kasih Tuhan kepada umat-Nya. Permohonan pemazmur ketika seakan Tuhan membiarkan mereka hidup dalam ketidakpastian karena merasa ditinggalkan oleh Tuhan (Mzm. 80:1-3, 9-20) terjawab: oleh karena dosa dan kesalahan Israel, mereka menjauh dari Tuhan tapi sejatinya Tuhan memperhatikan dan mengasihi mereka. Kasih Tuhan nyata dalam peringatan-peringatan-Nya kepada umat yang mau hidup bersandar kepada-Nya. Tetaplah setia dalam hidup kita. Matius 24:25-27 (TB) Camkanlah, Aku sudah mengatakannya terlebih dahulu kepadamu.
Jadi, apabila orang berkata kepadamu: Lihat, Ia ada di padang gurun, janganlah kamu pergi ke situ; atau: Lihat, Ia ada di dalam bilik, janganlah kamu percaya. Sebab sama seperti kilat memancar dari sebelah timur dan melontarkan cahayanya sampai ke barat, demikian pulalah kelak kedatangan Anak Manusia.
Mari dalam menantikan kedatangan-Nya tetaplah waspada. Tetaplah percaya. Tetaplah setia dan taat hanya kepada Tuhan.
Doa :
Keluarga yang masih berjuang memenuhi kebutuhan dasarnya di masa pandemi.