Mazmur 119:49-56; Yeremia 32:16-35; Wahyu 3:14-22
Selamat hari Senin.
Sejarah mengajarkan kepada kita banyak hal, dan tentu salah satunya mengingat kuasa dan kasih Tuhan yang dikhianati oleh umat-Nya dan karena itu orang Kasdim (orang Babel) akan menguasai tanah mereka (Yer. 32:17-35). Itulah yang dilakukan oleh Yeremia setelah menyerahkan surat pembelian kepada Barukh bin Neria. Yeremia selalu berkomunikasi dengan Tuhan dan bercakap-cakap dengan - Nya untuk mendapatkan firman Tuhan. Tuhan yang mahakasih itu selalu memberikan undangan untuk bertobat. Seperti yang diberikan - Nya kepada jemaat Laodikia. Wahyu 3:19-21 (TB) Barangsiapa Kukasihi, ia Kutegor dan Kuhajar; sebab itu relakanlah hatimu dan bertobatlah!
Lihat, Aku berdiri di muka pintu dan mengetok; jikalau ada orang yang mendengar suara-Ku dan membukakan pintu, Aku akan masuk mendapatkannya dan Aku makan bersama-sama dengan dia, dan ia bersama-sama dengan Aku. Barangsiapa menang, ia akan Kududukkan bersama-sama dengan Aku di atas takhta-Ku, sebagaimana Aku pun telah menang dan duduk bersama-sama dengan Bapa-Ku di atas takhta-Nya.
Adakah kita menanggapi undangan itu?
Doa :
Bersyukur dan berterima kasih untuk petugas medis dan paramedis yang tetap berjuang.
