oleh: Pdt. Agus Wijaya (Pendeta GKI Basis Pelayanan GKI Serpong)

Mazmur 62; Hosea 12:3-15; Matius 19:16-22

Selamat hari Rabu.

Tuhan itu berbaik hati namun sayangnya umat; Israel dan Yehuda - tak melakukan yang benar di mata-Nya. Anugerah demi anugerah juga diberikan kepada Yehuda. Tuhan menegaskan siapa diri-Nya dan apa yang dilakukan-Nya. Hosea 12:9-10 (TB)  (12-10) Tetapi Aku adalah TUHAN, Allahmu sejak di tanah Mesir; Aku masih mau membuat engkau diam kembali di kemah-kemah seperti di hari-hari pertemuan raya. (12-11) Aku berbicara kepada para nabi dan banyak kali memberi penglihatan dan memberi perumpamaan dengan perantaraan para nabi. Kasih Tuhan tetap diberikan sekalipun umat masih melakukan yang jahat. Ada pemeliharaan dan penganpunan Tuhan kepada umat-Nya. Karena itu kesaksian pemazmur. Mazmur 62:7-8 (TB)  (62-8) Pada Allah ada keselamatanku dan kemuliaanku; gunung batu kekuatanku, tempat perlindunganku ialah Allah.
(62-9) Percayalah kepada-Nya setiap waktu, hai umat, curahkanlah isi hatimu di hadapan-Nya; Allah ialah tempat perlindungan kita. Sela 

Belas kasihan Tuhan, itulah yang diterima oleh dunia. Namun sayangnya tak banyak yang mengakui Tuhanlah juruselamat-Nya, bahkan yang enggan memberikan berkat kepada orang lain. Karena itulah Tuhan Yesus berkata kepada orang muda yang kaya; Matius 19:20-21 (TB)  Kata orang muda itu kepada-Nya: "Semuanya itu telah kuturuti, apa lagi yang masih kurang?"
Kata Yesus kepadanya: "Jikalau engkau hendak sempurna, pergilah, juallah segala milikmu dan berikanlah itu kepada orang-orang miskin, maka engkau akan beroleh harta di sorga, kemudian datanglah ke mari dan ikutlah Aku."Memberi berkat karena menerima berkat, itulah prinsip orang beriman.

Karena anugerah Tuhan, dunia diselamatkan, setiap orang yang merasakan anugerah Tuhan diajak untuk memberi berkat dan mengikut Tuhan.

Doa:
Para pelayan supaya diberikan hikmat oleh Tuhan.