Mazmur 54; 1 Raja-raja 22:24-40; Roma 11:25-32
Selamat hari Jumat.
Firman Tuhan patutlah didengarkan oleh umat-Nya, menjadi pedoman hidup dan kekuatan dalam kesesakan. Namun hal ini tida terjadi kepada Ahab. Ketika Mikha menyampaikan firman Tuhan, Ahab bahkan menyuruh untuk menangkapnya, menyerahkan untuk ditahan, dan diberi makan minum sedikit sampai ia pulang berperang. Dan karena tidak mendengar firman Tuhan akhirnya Ahab, raja kerajaan Israel mati dalam peperangan
(1 Raj. 22:34-40). Tuhan dan firman-Nya menjadi kehidupan bagi umat. Sayang Ahab tidak mau mendengarkannya. Padahal pemazmur berkata: Mazmur 54:4-7 (TB) (54-6) Sesungguhnya, Allah adalah penolongku; Tuhanlah yang menopang aku.
(54-7) Biarlah kejahatan itu berbalik kepada seteru-seteruku; binasakanlah mereka karena kesetiaan-Mu!
(54-8) Dengan rela hati aku akan mempersembahkan korban kepada-Mu, bersyukur sebab nama-Mu baik, ya TUHAN.
(54-9) Sebab Ia melepaskan aku dari segala kesesakan, dan mataku memandangi musuhku.
Sayangnya pengakuan pemazmur ini dilupakan Ahab dan juga orang-orang yang mengandalkan diri sendiri dan kekuatan manusia. Ketidaktaatan Israel itulah yang menjadikan bangsa lain mendapatkan kasih karunia Allah yaitu keselamatan. Kemurahan Allah diberikan kepada semua bangsa. Karena itu Paulus dalam kitab Roma berkata; Roma 11:25-27 (TB) Sebab, saudara-saudara, supaya kamu jangan menganggap dirimu pandai, aku mau agar kamu mengetahui rahasia ini: Sebagian dari Israel telah menjadi tegar sampai jumlah yang penuh dari bangsa-bangsa lain telah masuk.
Dengan jalan demikian seluruh Israel akan diselamatkan, seperti ada tertulis: "Dari Sion akan datang Penebus, Ia akan menyingkirkan segala kefasikan dari pada Yakub. Dan inilah perjanjian-Ku dengan mereka, apabila Aku menghapuskan dosa mereka."Kemurahan Allah itu berlaku bagi seluruh dunia, termasuk kepada umat Israel yang tadinya menolak Injil. Roma 11:30-31 (TB) Sebab sama seperti kamu dahulu tidak taat kepada Allah, tetapi sekarang beroleh kemurahan oleh ketidaktaatan mereka, demikian juga mereka sekarang tidak taat, supaya oleh kemurahan yang telah kamu peroleh, mereka juga akan beroleh kemurahan.
Karena kemurahan Allah-lah maka orang diselamatkan, dan setiap orang beriman diajak untuk selalu mendengar Tuhan dan firman-Nya sehingga menjadi orang yang bersyukur atas kemurahan Allah itu.
Doa:
Pemerintah yang memikirkan kehidupan rakyatnya.
