oleh: Pdt. Agus Wijaya (Pendeta GKI Basis Pelayanan GKI Serpong)

Mazmur 20; Habakuk 3:2-15; Lukas 18:31-34

Selamat hari Rabu.

Memahami jalan Tuhan, itulah yang seringkali tidak mudah dihayati oleh setiap orang percaya. Itulah yang menjadikan banyak orang marah, kecewa bahkan menyangkal Tuhan dalam hidupnya karena menganggap jalan Tuhan terlalu berat, bahkan tidak masuk akal. Memang dalam firman Tuhan dinyatakan kekuasaan dan kedasyatan karya-Nya. Menyatakan kemahakuasaan Tuhan. Habakuk 3:2 (TB)  TUHAN, telah kudengar kabar tentang Engkau, dan pekerjaan-Mu, ya TUHAN, kutakuti! Hidupkanlah itu dalam lintasan tahun, nyatakanlah itu dalam lintasan tahun; dalam murka ingatlah akan kasih sayang!
Dan dalam doanya, Habakuk mengakui kekuasaan adalah Tuhan sanggup melakukan segala kebaikan bagi umat. Tuhan patut dimuliakan dalam kuasa dan kasih-Nya. 

Namun bukan berarti jalan Tuhan selalu jalan yang gampang. Ada waktunya Tuhan berjalan dalam lembah kekelaman, namun tetap dalam penyertaan-Nya. Mazmur 20:1-2 (TB)  Untuk pemimpin biduan. Mazmur Daud. (20-2) Kiranya TUHAN menjawab engkau pada waktu kesesakan! Kiranya nama Allah Yakub membentengi engkau!
(20-3) Kiranya dikirimkan-Nya bantuan kepadamu dari tempat kudus dan disokong-Nya engkau dari Sion. Tuhan tak pernah meninggalkan umat-Nya, dan memberi pertolongan. Dia adalah Tuhan yang peduli namun Dia juga Tuhan yang mau supaya kita mengikut jalan-Nya. Penderitaan Tuhan Yesus yang makin mendekat diingatkan oleh Tuhan Yesus (Luk. 18:31-33)  namun sayangnya para murid belum paham tentang jalan yang mesti ditempuh oleh Tuhan Yesus. Lukas 18:34 (TB)  Akan tetapi mereka sama sekali tidak mengerti semuanya itu; arti perkataan itu tersembunyi bagi mereka dan mereka tidak tahu apa yang dimaksudkan.

Perjalanan waktu menjadikan umat mengerti tentang jalan Tuhan, dan jalan yang harus dia tempuh sebagai orang yany percaya.

Doa:
Para pelayan di gereja supaya mereka bisa membagi waktu untuk keluarga, pelayanan dan pekerjaan.