Mazmur 107:1-9, 43; Hosea 9:1-17; Efesus 4:17-24
Selamat hari Jumat.
Api murka Tuhan atas pemberontakan Israel dan ketidakmauan mereka percaya kepada Tuhan menjadikan Hosea berkata; Hosea 9:1-3 (TB) Janganlah bersukacita, hai Israel! Janganlah bersorak-sorak seperti bangsa-bangsa! Sebab engkau telah berzinah dengan meninggalkan Allahmu, engkau telah mencintai upah sundal di segala tempat pengirikan gandum. Tempat pengirikan gandum dan tempat pemerasan anggur tidak akan memberi mereka makan, dan anggur akan mengecewakan mereka. Mereka tidak akan tetap diam di tanah TUHAN, tetapi Efraim harus kembali ke Mesir, dan di Asyur mereka akan memakan makanan najis. Atas pemberontakan itu mereka dibuang dari tanah perjanjian. Namun ingatlah; karya kasih Tuhan yang berkali-kali menyelamatkan (Mzm. 107:6-7, 13-14, 19-20). Lalu berkali dikatakan mereka bersukacita dan memuji Tuhan. Mazmur 107:21-22 (TB) Biarlah mereka bersyukur kepada TUHAN karena kasih setia-Nya, karena perbuatan-perbuatan-Nya yang ajaib terhadap anak-anak manusia.
Biarlah mereka mempersembahkan korban syukur, dan menceritakan pekerjaan-pekerjaan-Nya dengan sorak-sorai!
Percaya itu bukan tentang perbuatan ritual keagamaan namun kehidupan yang mau dibaktikan percaya kepada-Nya. Efesus 4:21-24 (TB) Karena kamu telah mendengar tentang Dia dan menerima pengajaran di dalam Dia menurut kebenaran yang nyata dalam Yesus, yaitu bahwa kamu, berhubung dengan kehidupan kamu yang dahulu, harus menanggalkan manusia lama, yang menemui kebinasaannya oleh nafsunya yang menyesatkan, supaya kamu dibaharui di dalam roh dan pikiranmu, dan mengenakan manusia baru, yang telah diciptakan menurut kehendak Allah di dalam kebenaran dan kekudusan yang sesungguhnya.
Miliki hidup baru di dalam Tuhan.
Doa:
Pemimpin muda yang dipersiapkan dengan baik dan benar.