Mazmur 85 : 1 – 3, 9 – 14; Hosea 6 : 1 - 6; 1 Tesalonika 1 : 2 – 10
Selamat hari Kamis.
Orang bisa mengaku salah karena menyadari kesalahannya, atau terpaksa mengaku salah supaya bisa lolos dari hukuman?
Manakah yang dilakukannoleh umat Israel dalam kitab Hosea 6 : 1-3? Maksud Israel nampaknya baik; berbalik kepada Tuhan dengan sungguh-sungguh namun ternyata itu karena terpaksa (Hos. 5 : 15), karena itu kita memahami katika.Tuhan menghukum mereka karena kepura-puraan mereka (Hos. 6 : 4-6). Bukankah Tuhan itu menyayangi dan setia? Tuhan mengampuni dosa umat-Nya (Mzm. 85 : 1-3), Dia memberikan kebaikan kepada umat-Nya (Mzm. 85 : 9-14). Bukankah mestinya kita bersyukur atas pengampunan dan kebaikan Tuhan?
Paulus mengingat kehidupan jemaat Tesalonika dan menulis: 1 Tesalonika 1:5-7 (TB) Sebab Injil yang kami beritakan bukan disampaikan kepada kamu dengan kata-kata saja, tetapi juga dengan kekuatan oleh Roh Kudus dan dengan suatu kepastian yang kokoh. Memang kamu tahu, bagaimana kami bekerja di antara kamu oleh karena kamu.
Dan kamu telah menjadi penurut kami dan penurut Tuhan; dalam penindasan yang berat kamu telah menerima firman itu dengan sukacita yang dikerjakan oleh Roh Kudus, sehingga kamu telah menjadi teladan untuk semua orang yang percaya di wilayah Makedonia dan Akhaya.
Adakah hidup kita merupakan kesaksian tentang kasih Tuhan?
Doa:
Pelaksanaan masa tenang menjelang Pilkada serentak (9 Desember 2020) di berbagai tempat, khususnya Tangerang Selatan; supaya setiap pihak bisa menjaga keamanan dan ketertiban.
