GKI Sinode Wilayah Jawa Tengah

Login
Remember me

BERTOBATLAH! BERBALIKLAH KEPADA TUHAN

Terpublikasi Fri, 15 Dec 2017   

oleh:

Mal. 3: 16 – 4: 6; Mark. 9: 9-13

Di masa penantian yang lama, orang seringkali merasa bosan, dan ingin tidak setia menanti dengan penuh ketekunan. Apalagi melihat orang-orang yang melakukan yang jahat (fasik) baik-baik saja bahkan hidup mereka kelihatan bahagia. Bahkan di situ seakan Tuhan tidak peduli kepada kita yang menanti dengan tekun. Ingatlah bahwa apa yang kelihatan, belum tentu yang nyata. Orang-orang beriman perlu saling menguatkan: Maleakhi 3:16-18 (TB)  Beginilah berbicara satu sama lain orang-orang yang takut akan TUHAN: "TUHAN memperhatikan dan mendengarnya; sebuah kitab peringatan ditulis di hadapan-Nya bagi orang-orang yang takut akan TUHAN dan bagi orang-orang yang menghormati nama-Nya."Mereka akan menjadi milik kesayangan-Ku sendiri, firman TUHAN semesta alam, pada hari yang Kusiapkan. Aku akan mengasihani mereka sama seperti seseorang menyayangi anaknya yang melayani dia.

Maka kamu akan melihat kembali perbedaan antara orang benar dan orang fasik, antara orang yang beribadah kepada Allah dan orang yang tidak beribadah kepada-Nya. Ada waktunya saat itu tiba, dan nyata siapa yang takut akan Tuhan dan yang fasik, dan orang yang takut kepada Tuhan menjadi umat baru; Maleakhi 4:4-6 (TB)  Ingatlah kepada Taurat yang telah Kuperintahkan kepada Musa, hamba-Ku, di gunung Horeb untuk disampaikan kepada seluruh Israel, yakni ketetapan-ketetapan dan hukum-hukum. Sesungguhnya Aku akan mengutus nabi Elia kepadamu menjelang datangnya hari TUHAN yang besar dan dahsyat itu.  Maka ia akan membuat hati bapa-bapa berbalik kepada anak-anaknya dan hati anak-anak kepada bapa-bapanya supaya jangan Aku datang memukul bumi sehingga musnah. Dan semuanya itu digenapi ketika Anak Manusia datang ke dunia. Dan perlakuan dunia masih sama; Markus 9:12-13 (TB)  Jawab Yesus: "Memang Elia akan datang dahulu dan memulihkan segala sesuatu. Hanya, bagaimanakah dengan yang ada tertulis mengenai Anak Manusia, bahwa Ia akan banyak menderita dan akan dihinakan? Tetapi Aku berkata kepadamu: Memang Elia sudah datang dan orang memperlakukan dia menurut kehendak mereka, sesuai dengan yang ada tertulis tentang dia."

Adakah kita tetap mau tinggal dalam kefasikan kita? Adakah kita mau tetap tak mempercayakan hidup kita kepada Tuhan? Lalu, siapakah orang percaya?