Yes. 58:1-12; Mzm. 112:1-10; 1Kor. 2:1-16; Mat. 5:13-20
Di masa Pra Paskah ini kita semua diajak untuk merendahkan diri dalam arti yang sesungguhnya, bukan sebagai simbol atau apa yang nampak. Itulah yang dijehendaki Tuhan. Dengan pertobatan yang sungguh; bukan hanya sekedar kelihatannya, inilah akibatnya: Yesaya 58:11-12 (TB) TUHAN akan menuntun engkau senantiasa dan akan memuaskan hatimu di tanah yang kering, dan akan membaharui kekuatanmu; engkau akan seperti taman yang diairi dengan baik dan seperti mata air yang tidak pernah mengecewakan. Engkau akan membangun reruntuhan yang sudah berabad-abad, dan akan memperbaiki dasar yang diletakkan oleh banyak keturunan. Engkau akan disebutkan "yang memperbaiki tembok yang tembus", "yang membetulkan jalan supaya tempat itu dapat dihuni".Suatu kesukaan dan perubahan besar dalam kehidupan umat. Itulah juga yang ditegaskan dalam kitab Mazmur, bahwa orang berbshagia adalah orang yang benar. Rahasia besar tentang siapa Kristus dibawa bukan dengan hikmat manusia tetapi oleh hikmat Tuhan. Inilah yang seringkali dianggap "tidak asyik", karena memang tidak sama dengan dunia;1 Korintus 2:7 (TB) Tetapi yang kami beritakan ialah hikmat Allah yang tersembunyi dan rahasia, yang sebelum dunia dijadikan, telah disediakan Allah bagi kemuliaan kita.Oleh karena itu analogi Tuhan Yesus bahwa kita; orang beriman adalah seperti garam dan terang dunia dinyatakan dalam hidup kita. Bahwa warna dan rasa Kristiani bisa dirasakan siapapun orang di sekitar kita. Karena itu diingatkan: Matius 5:20 (TB) Maka Aku berkata kepadamu: Jika hidup keagamaanmu tidak lebih benar dari pada hidup keagamaan ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, sesungguhnya kamu tidak akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga.Karena itu yang penting bukanlah yang kelihatannya saja, yang penting tindakan nyata dalam hidup yang Tuhan beri.