1 Petrus 2 : 1-3
Di meja makan restoran cepat saji tercantum tulisan " Mulai budaya berberes dari diri sendiri" melalui tulisan ini restoran cepat saji mengajak pengunjung untuk membersihkan meja yg mereka pakai dari sisa makanan atau peralatan makan yg telah mereka gunakan dengan meletakkannya pada tempat yg telah disediakan.
Tetapi apa yg terjd?
Banyak pengunjung restoran tetap meninggalkan meja dalam keadaan kotor. Saudaraku, ternyata Membudayakan berberes mulai dari diri sendiri tidaklah mudah. Mengapa?
Sdh biasa krn sejak dulu org lain yg diminta utk berberes. Hal ini tdk hanya berlaku pada restoran cepat saja tapi juga berlaku dlm hidup kita bèrsama. Siapa yg salah? Orang lain dan bukan aku.
Apa jdnya? Kita tdk pernah berproses utk menjd lbh baik. Kita menuntut org lain utk berubah dan utk memahami kita.
Saudaraku, 1 Petrus 2:1-2 mengajak kita utk berberes mulai dr diri kita...."karena itu buanglah segala kejahatan, segala tipu muslihat dan segala macam kemunafikan, kedengkian dan fitnah. Dan jadilah sama seperti bayi yang baru lahir, yang selalu ingin akan air susu yang murni dan yang rohani, supaya olehnya kamu bertumbuh dan beroleh keselamatan."
Apa dasarnya?
1 Petrus 2:3 mengatakan "jika kamu benar-benar telah mengecap kebaikan Tuhan."Karena kita telah merasakan, mengalami kebaikan Tuhan. Krn kita telah menikmati berkat2 Tuhan. Karena kita telah menerima kasih karunia Tuhan.
Karena itu ...mari saudaraku....kita mulai membudayakan berberes dari diri sendiri.
Tuhan memberkati